Bismillahirrahmanirrahim.
Di samping kesibukan membuat persediaan menyambut Aidil Fitri tidak lama lagi, mari kita tetapkan misi memburu Lailatul Qadar.
Sewaktu kecil dahulu, teringat Bonda selalu menyebut tentang malam seribu bulan.
1. Orang yang beramal pada malam itu akan mendapat pahala sebanyak lebih dari 1000 bulan yaitu 83 tahun empat bulan.
2. Para malaikat turun ke bumi, mengucapkan salam kesejahteraan kepada orang-orang yang beriman.
3. Malam itu penuh keberkahan hingga terbit fajar. Menurut hadis yang diriwayatkan Abu Dawud, menyebutkan bahwa: Nabi Muhammad SAW pernah ditanya tentang Lailatul Qadar, lalu beliau menjawab:
“Lailatul Qadar ada pada setiap bulan Ramadan.” (HR. Abu Dawud)
Menurut hadis Aisyah riwayat Bukhari, Nabi Muhamamd SAW bersabda:
“Carilah lailatul qadar itu pada tanggal ganjil dari sepuluh terakhir pada bulan Ramadan.” (HR. Bukhari)
“Lailatul Qadar ada pada setiap bulan Ramadan.” (HR. Abu Dawud)
Menurut hadis Aisyah riwayat Bukhari, Nabi Muhamamd SAW bersabda:
“Carilah lailatul qadar itu pada tanggal ganjil dari sepuluh terakhir pada bulan Ramadan.” (HR. Bukhari)
Sumber : Google |
Menurut pendapat yang lain, Lailatul Qadar itu terjadi pada 17 Ramadlan, 21 Ramadan, tanggal ganjil pada 10 akhir Ramadan dan lain-lain. Jadi, mengenai lailatul qadar dalam hal ini, tidak ditemukan keterangan yang menunjukkan tanggal kepastiannya.
Namun ada banyak penjelasan mengenai tanda-tanda datangnya Lailatul Qadar itu. Diantara tanda-tandanya adalah:
1. Pada hari itu matahari bersinar tidak terlalu panas dengan cuaca sangat sejuk, sebagaimana hadis riwayat Muslim.
2. Pada malam harinya langit nampak bersih, tidak nampak awan sedikit pun, suasana tenang dan sunyi, tidak dingin dan tidak panas. Hal ini berdasakan riwayat Imam Ahmad. Dalam Mu’jam at-Thabari al-Kabir disebutkan bahwa Rasulullah bersabda:
“Malam lailatul qadar itu langit bersih, udara tidak dingin atau panas, langit tidak berawan, tidak ada hujan, bintang tidak nampak dan pada siang harinya matahari bersinar tidak begitu panas.”
1. Pada hari itu matahari bersinar tidak terlalu panas dengan cuaca sangat sejuk, sebagaimana hadis riwayat Muslim.
2. Pada malam harinya langit nampak bersih, tidak nampak awan sedikit pun, suasana tenang dan sunyi, tidak dingin dan tidak panas. Hal ini berdasakan riwayat Imam Ahmad. Dalam Mu’jam at-Thabari al-Kabir disebutkan bahwa Rasulullah bersabda:
“Malam lailatul qadar itu langit bersih, udara tidak dingin atau panas, langit tidak berawan, tidak ada hujan, bintang tidak nampak dan pada siang harinya matahari bersinar tidak begitu panas.”
Sumber: https://islam.nu.or.id/khutbah/lailatul-qadar-malam-seribu-bulan-bziiI
Semoga ada rezeki kita bertemu lailatulqadar
BalasPadambetul tu dari kecik arwah tok2 dan mak selalu ingatkan malam "lailatul qadar.
BalasPadamsemoga
Doa semoga kita semua terpilih. aaminn
In shaa Allah..
BalasPadamsemoga ada rezeki kita bertemu malam Al qadar
Mudah-mudahan ada rezeki kita bertemu Lailatul Qadr 🤲
BalasPadammoga dapatla kita berjumpa pada malam lailatul qadar..
BalasPadamterima kasih atas perkongsian. jom sama-sama beramal kak Amie. moga ada rezeki bertemu
BalasPadamtiap malam Ramadan beramal sungguh2 insyaAllah akan bertemu lailatulqadar
BalasPadamOrang2 terpilih je yg dapat ni.....
BalasPadamSemoga dikuatkan iman utk istiqamah beribadat pd malam² terakhir ni... mgu terakhir ni bahaya mcm² dugaan nak beli itu la ini la pastu terawih ke laut penat je byk
BalasPadamSemoga kita semua antara yang terpilih bertemu lailatulqadar
BalasPadam